Jumat, 17 Februari 2012

Pentingnya menjaga lisan bag 2

Bissmillahirahmanirrahim …..
Sahabatku,,,,
Dalam buku berjudul nashaihul ibaad karangan syech Muhammad Nawawi , diriwayatkan Abu Bakar As-Shiddiq berkata “telah terjadi kerusakan didarat dan dilaut, Abu Bakar menafsirkan kata darat dengan lidah dan kata laut dengan hati, kalau lidah rusak menangislah manusia, kalau hati rusak menangislah malaikat”.
Lidah adalah bagian tubuh manusia yang harus dijaga, lidah itu jangan berucap kecuali yang perlu, dan harus ucapan yang baik dan berguna.tentunya kita sudah tahu,islam melarang umatnya melakukan gibah, fitnah, menjelek-jelekan orang lain dan sebagainya termasuk juga gossip.
Sahabatku,,,
Perkataan yang baik akan mendatangka keutamaan yang lebih baik daripada sedekah, seperti dalam firman ALLAH dalam surat Al-Baqarah ayat 263 yang artinya “  perkataan yang baik dan pemberian maaf lebih baik dari shodaqoh yang diikuti dengan sesuatu yang menyakitkan(perasaan penerima, ALLAH maha kaya lagi Maha Penyayang”. Betapa pentingnya menjaga lisan kita dari berkata yang tidak baik dan betapa beruntungnya orang yang mampu menjaga lisannya sehingga mendapat keutamaan yang luar biasa,
Betapa pentingnya menjaga lisan kita dari berkata yang tidak baik, seperti disebutkan dalam syair pepatah Arab”jagalah lidah yang tak bertulang ini, karena bisa mengakibatkan petaka, memang benar pertaka akan maenimpa, karna ulah lidah yang tak bertulang”. Dalam buku LUBABUH HADITS atau yang lebih dikenal dengan 400 HADITS PILIHAN, Nabi bersabda “ segala sesuatunya terdapat najis, Najs MULUT adalah perkataan yang JELEK.”  Dalam hadits lain disebutkan nabi bersabda, “orang yang semurna islamnya, ialah orang yang ,menyelamatka orang islam lainnya dari gangguan lidah dan tangannya”. dalam hadits lainnya juga nabi menerangkan dengan tegas “barang siapa beriman kepada ALLAH dan hari akhir, hendaklah berbicara yang baik atau lebih baik diam..
Sahabku..
Islam mengatur seluruh aspek kehidupa manusia dengan tujuan untu kebaikan manusia itu sendiri, untuk kehidupan bermasyarakatnya, dan untuk kehidupa akhiratnya. Siapa yang memegang iman dan islamnya dengan teguh maka keridhaan ALLAH selelu menyertainya, dan syurganya ALLAH berhak ia tempati….

Tidak ada komentar:

Posting Komentar